Senja,
datang dan pergi, berlalu di ujung waktu
Jauh ditatap
mata, hilang ditelan malam
Lenyap
meninggalkan rindu, ditinggal sunyi bersama nama
Gadis
pengagum senja, sapaan RAMBU di ufuk barat terbenam
Rambu pengagum
senja
Derai hujan
kedinginan basah, masih segar mengenang rindu
Tidak bagimu
senja, menyesakkan rindu menyongsong mentari
Terbuai mimpi,
terbawa mimpi, abis diselimuti senja
Rambu
pengagum senja
Senja memanggilmu
menemani rinduku
Datanglah
sebelum mentari, yakinlah sang jago enggan berkokok
Peluk
rinduku bersama senjamu, sejauh senja usia rindu kita
Rambu
pengagum senja
Lalu senja,
senja, senja............kau apakan rindu ini?
Selalu
datang diwaktu senja, kau benar-benar merepotkan
Rambu......kau
terus membawaku ke ufuk barat
Mengejar
mimpi kian terbenam lalu terbangun di timur pulau
Rambu
pengagum senja
Baiknya
rindu ini ada diantara timur dan barat
Bila kau
datang dan pergi, kau selalu menemuiku setia
Berdiri
menyabutmu di hati dan tempat yang sama
Rambu.....
Senjamu
adalah rindu tak berkesudahan
Peluk aku
sekali lagi, dan kau akan memelukku selamanya
Bila senja
usiaku kini, rinduku selalu sama bahkan semakin dalam
Rambu.......
Pinjamkan
senjamu di usia senjaku
Mari kita jalan
bersama sampai senja umur kita
Kini.......hatimu
memikat rindu bersama senja
Di ruang ini
kita akan menunggu mentari
Rambu....
Terima kasih
telah hadir, dan ingatkan usiaku yang semakin senja saat ini
Mari kita
rayakan bersama
Tambolaka,
31 Mei 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar